My summary UTS Jarkom

Waktu mau UTS jarkom,, gw sempet bingung,, apa yang mau gw peLajarin,, soaLnya sLide yang di kasih sama dosen bahasa inggris semua trus jg banyak bangett,, (-_-")

Akhirnya gw bikin sedikit catatan kecil yang gw rangkum sendiri dari bahan TP dan sLide,,

awaLnya mau gw print supaya gampang di baca2,,

sering baca itu emang bagus,, tapi kaLo baca nya natap Layar Laptop terus jg gga enak buat mata,,

*hhehe,,

tapii,, di hari H gw mau UTS,,

gw kesiangan,, (-_-")

aLhasiL baru gw print pada saat gw berangkat ke kampus,,

dan yang bikin sebeL,, di tempat print nya Lamaa bgt trus mahaL giLa,, @_@

*uhh,, sebbeL,,

akhirnya bahan yang udah gw rangkum ini cuma di baca 5 menit sebelum gw masuk keLas,, :(

tapi Lumayan masuk,, soaLnya waktu kemaren gw ngetik udah sambiL gw baca,, jadii,, ada yang nyangkut gt deh,, *hhihi,,

oke,, nih hasil rangkuman gw buat UTS Jaringan Komputer kemaren,, (^_^)

ada beberapa gambar yang gga bisa ter-upLoad,, -_-'

**

Model OSI Layer

“Upper layer” fokus pada applikasi pengguna dan bagaimana file direpresentasikan di komputer  .
                            

      1. Application Layer:
   Menyediakan jasa untuk aplikasi pengguna. Layer ini bertanggungjawab atas pertukaran informasi antara program komputer, seperti program e-mail, dan service lain yang jalan di jaringan, seperti server printer atau aplikasi komputer lainnya.

     2.Presentation Layer:
    Bertanggung jawab bagaimana data dikonversi dan diformat untuk transfer data. Contoh konversi format text ASCII untuk dokumen, .gif dan JPG untuk gambar. Layer ini membentuk kode konversi, translasi data, enkripsi dan konversi

    3.Session Layer:
       Menentukan bagaimana dua terminal menjaga, memelihara dan mengatur koneksi,- bagaimana mereka saling berhubungan satu sama lain. Koneksi di layer ini disebut “session”. Layer Session, berperan menambahkan dimensi logika kepada koneksi fisik dari layer-layer yang lebih bawah. Proses logika ini mengontrol koneksi dan diskoneksi dari jalur komunikasi data (session), dan menciptakan peraturan (half atau full duplex) untuk melaksanakan komunikasi. Apabila hubungan komunikasi terputus maka layer ini akan memulainya lagi dimana tadi telah terganggu atau terhenti.
Setelah berhasil memperoleh data dari workstation lain pada LAN atau WAN. Kita harus memastikan bahwa data itu dalam format yang dapat dibaca dan digunakan. Layer Presentation dan Application memastikan interoperabilitas ini.

     4. Transport Layer:
       Bertanggung jawab membagi data menjadi segmen, menjaga koneksi logika “end-to-end” antar terminal, dan menyediakan penanganan error (error handling). Layer Transport melakukan pengurutan dan pemecahan data yang besar kedalam paket- paket dan bertanggung jawab untuk kelangsungan koneksi keberbagai bagian network. Jadi layer 3 dan layer 4 dinamakan dengan INTERNETWORK CONNECTIVITY.

   5.  Network Layer:
       Bertanggung jawab menentukan alamat jaringan, menentukan rute yang harus diambil selama perjalanan, dan menjaga antrian trafik di jaringan. Data pada layer ini berbentuk paket.

    6.Data Link Layer:
    Menyediakan link untuk data, memaketkannya menjadi frame yang berhubungan dengan “hardware” kemudian diangkut melalui media. komunikasinya dengan kartu jaringan, mengatur komunikasi layer physical antara sistem koneksi dan penanganan error.

     7.Physical Layer:
     Bertanggung jawab atas proses data menjadi bit dan mentransfernya melalui media, seperti kabel, dan menjaga koneksi fisik antar sistem. physical layer membuat hubungan langsung dengan kabel yang dipergunakan untuk transmisi seperti twisted pairs, coaxial cable, fiber optic link, dll.
Data Link layer yang dilaksanakan oleh FIRMWARE pada network interface card (NIC) akan meletakkan bit-bit transmisi dalam urutan tertentu, yang disebut FRAME, dan menambahkan address dari node pengirim dan penerimanya. Kedua layer yang pertama ini hanya memberikan hubungan local antara node maka dinamakan LOCAL NETWORK CONNECTIVITY.

      2.  Diagram handshaking

      3.  Header dan field pada tcp, udp, dan ip
      4.  Tabel protocol pada layer applikasi + fungsi & default port nya.

Protocol	Default port	fungsi
DHCP ( Dynamic Host Configuration Protokol )	UDP Port 67	protokol yang memiliki dasar arsitektur client server yang digunakan untuk memudahkan pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan.  Protokol ini memiliki fungsi untuk distribusi IP pada jaringan dengan IP terbatas.
DNS ( Domain Name Server )	TCP/UDP Port 53	distribute database system yang digunakan untuk pencarian nama komputer (name resolution) di jaringan yang mengunakan TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol). Protokol ini memiliki fungsi untuk pemberian nama domain mesin dan nomor IP.
FTP ( File Transfer Protokol )	TCP Ports 20 and 21	sebuah protokol internet yang berjalan di dalam lapisan aplikasi yang merupakan standar untuk pentransferan filekomputer antar mesin-mesin dalam sebuah internetwork.  Protokol ini memiliki fungsi untuk mentransfer file.
HTTP ( Hyper Text Transfer Protokol )	TCP Port 80	sebuah protocol yang meminta atau menjawab antara client dan server. Protokol ini memiliki fungsi i untuk mentransfer file HTML dan Web.
MIME ( Multipurpose Internal Mail Extention )		Sebuah protocol dengan pengiriman pesan selain 8 bit karakter ASCII dengan file yang berisi image, suara, movie, dan program komputer.  Protokol ini memiliki fungsi untuk mengirim file binary dalam bentuk text.
NNTP ( Network News Transfer Protokol )		protocol aplikasi internet yang berguna untuk membaca dan mem-posting artikel berita dalam jaringan.  Protokol ini memiliki fungsi untuk menerima dan mengirim Newsgroup.
SMTP (Simple Mail Transfer protocol)	TCP Port 25	protokol yang digunakan client pengirim mail untuk mengirimkan emailnya ke ISP atau penyedia layanan mail tujuan  Protokol ini memiliki fungsi untuk mentransfer mail antar server penyedia layanan.
NFS (Network File system)		setiap sistem file komputer yang mendukung berbagi file, printer dan sumber daya lainnya sebagai  tempat menyimpan melalui jaringan computer . Protokol ini memiliki fungsi untuk menyimpan sistem file
POP3 ( Post Office Protokol version 3 )	UDP Port 110	protokol yang digunakan untuk mengambil email dari server email. Protokol ini memiliki fungsi untuk mengambil email dari server.
telnet	TCP Port 23
SMB ( Server Message Block )		teknologi informasi yang mengacu kepada protokol client server yang ditujukan sebagai layanan untuk berbagi berkas (file sharing) di dalam sebuah jaringan.  Protokol ini memiliki fungsi untuk mentransfer berbagai server file DOS dan Windows.

       5.  Faktor2 yg mmpengaruhi komunikasi data

-          Factor external

Kualitas jalur pngirim dan penerima,

-          Factor internal

Ukuran pesan,, tergantung protocol dan jumlah data,, kepentingan pesan,,

    6.   Elemen-elemen jaringan

-          Data : Text ,picture ,voice ,video

-          Rules (aturan)

-          Medium : LAN media (wired or wireless).

-          Messages

-          Devices (PCs, intermediary devices)

-          Media (Cable or wireless)

-          Services and processes (Software)

-          hardware

      7.  Architecture network

-          Jaringan Fault toleran adalah salah satu yang membatasi dampak dari kegagalan perangkat keras atau perangkat lunak dan dapat sembuh dengan cepat ketika seperti kegagalan terjadi

-          Jaringan scalable dapat memperluas cepat untuk mendukung pengguna baru dan aplikasi tanpa mempengaruhi kinerja pelayanan yang diberikan kepada pengguna yang ada

Cara : hierarkis berlapis desain untuk infrastruktur fisik yang mendasari dan arsitektur logis.Operasi di setiap lapisan memungkinkan pengguna atau penyedia layanan yang akan dimasukkan tanpa menyebabkan gangguan ke seluruh jaringan.

    8.  Tabel macam peralatan jaringan beroperasi di layer mana saja & fungsinya

Peralatan	Layer	Fungsi

     9. Tabel perbandingan tcp,udp dan ip. Beserta karakteristik

TCP

l   Sets up a connection with the receiving host before sending data.

l   Checks if segments have arrived and resends if they were lost. (Reliability)

l   Sorts segments into the right order before reassembling the data.

l   Sends at a speed to suit the receiving host. (Flow control)

n                           But – this takes time and resources

UDP

         Connectionless. Does not contact receiving host before sending data.
          Does not check if data arrived and does not re-send.

         Does not sort into the right order.

        “Best effort”.

        Low overhead.

        Used for VoIP, streaming video, DNS, TFTP

     10.   Mengapa jaringan komunikasi data harus di split + mekanisme komunikasi jaringan yg di spLit

Sepenuhnya diaktifkan jaringan, masing-masing perangkat memiliki bandwidth sendiri.Anda bisa memiliki ratusan komputer. Mengapa split itu?
Terlalu besar untuk mengelola secara efisien
Terlalu banyak siaran lalu lintas - kemacetan
Terlalu banyak alamat untuk beralih ke ingat
Kurangnya keamanan

     11.  IP: 178.110.201.48 - Berapa prefix-nya bila
host maksimum yang diinginkan tepat 2pangkat 12-2!
- Sebutkan kelas IP ini dan Subnet Mask bila digunakan Classfull Addressing!

12. Buat tabel kelas-kelas IP, Range Net Address, Max host dan Subnet Mask!

11111111.1111111.11110000.00000000 \20 >prefix

2^12 -2 = 4096-2= 4094

asal kelas: B
subnet mask classfull : 255.255.0.0

256-240 = 16
netmask = 2^4 = 16
max host = 14

==================(12)================
net id range broadcast
178.110.0.0 1-14 178.110.15.255 
178.110.16.0 17-30 178.110.31.255
178.110.32.0 33-47 178.110.47.255
178.110.48.0 49-63 178.110.63.255
178.110.64.0 65-78 178.110.79.255
. .

       Class A  /8             255.0.0.0

      n                         Class B  /16          255.255.0.0

     n                         Class C  /24          255.255.255.0