My Page

Jumat, 21 Januari 2011

Teman

Apabila kau ingin berteman, 
Janganlah kerana kelebihannya, 
Kerana mungkin dengan satu kelemahan, 
Kau mungkin akan menjauhinya.. 

Andai kau ingin berteman, 
Janganlah kerana kebaikannya, 
Kerana mungkin dengan satu keburukan, 
Kau akan membencinya.. 

Andai kau inginkan sahabat yang satu, 
Janganlah kerana ilmunya, 
Kerana apabila dia buntu, 
Kau mungkin akan memfitnahnya.. 

Andai kau inginkan seorang teman, 
Janganlah kerana sifat cerianya, 
Kerana andai dia tidak pandai menceriakan, 
Kau mungkin akan menyalahkannya.. 

Andai kau ingin bersahabat, 
Terimalah dia seadanya, 
Kerana dia seorang sahabat, 
Yang hanya manusia biasa.. 

Jangan diharapkan sempurna, 
Kerana kau juga tidak sempurna, 
Tiada siapa yang sempurna.. 

Tapi bersahabatlah kerana Allah Ta`ala  

^_^ 

Kisah Penyesalan Tiada Akhir

Seperti biasa saya sehabis pulang kantor tiba di rumah langsung duduk bersantai sambil melepas penat. Sepertinya saya sangat enggan untuk membersihkan diri dan langsung shalat. Sementara anak-anak & istri sedang berkumpul di ruang tengah. Dalam kelelahan tadi, saya disegarkan dengan adanya angin dingin sepoi-sepoi yang menghembus tepat di muka saya.
Selang beberapa lama seorang yang tak tampak mukanya berjubah putih dengan tongkat ditangannya tiba-tiba sudah berdiri di depanku. Saya sangat kaget dengan kedatangannya yang tiba-tiba itu. Sebelum sempat bertanya…. .siapa dia…tiba2 saya merasa dada saya sesak… sulit untuk bernafas…. namun saya berusaha untuk tetap menghirup udara sebisanya.
Yang saya rasakan waktu itu ada sesuatu yang berjalan pelan2 dari dadaku…… terus berjalan…. . kekerongkonganku. …sakittttttttt ……..sakit. ….. rasanya. Keluar airmataku menahan rasa sakitnya,… . Oh Tuhan ! ada apa dengan diriku…..

Dalam kondisi yang masih sulit bernafas tadi, benda tadi terus memaksa untuk keluar dari tubuhku…
kkhh…….. .khhhh… .. kerongkonganku berbunyi. Sakit rasanya, amat teramat sakit. Seolah tak mampu aku menahan benda tadi… Badanku gemetar… peluh keringat mengucur deras…. mataku terbelalak.. …air mataku seolah tak berhenti.

Tangan & kakiku kejang2 sedetik setelah benda itu meninggalkan aku. Aku melihat benda tadi dibawa oleh orang misterius itu…pergi. ..berlalu begitu saja….hilang dari pandangan. Namun setelah itu……… aku merasa aku jauh lebih Ringan, sehat, segar, cerah… tidak seperti biasanya. Aku herann… istri & anak2 ku yang sedari tadi ada diruang tengah, tiba2 terkejut berhamburan ke arahku.. Di situ aku melihat ada seseorang yang terbujur kaku ada tepat di bawah sofa yang kududuki tadi. Badannya dingin kulitnya membiru. siapa dia???????.. . Mengapa anak2 & istriku memeluknya ! sambil menangis… mereka menjerit…histeris …terlebih istriku seolah tak mau melepaskan orang yang terbujur tadi…
Siapa dia……… ….????? ???

Betapa terkejutnya aku ketika wajahnya dibalikkan.. .. dia……..dia. ……dia mirip dengan aku….ada apa ini Tuhan…???? ????
Aku mencoba menarik tangan istriku tapi tak mampu….. Aku mencoba merangkul anak2 ku tapi tak bisa. Aku coba jelaskan kalau itu bukan aku. Aku coba jelaskan kalau aku ada di sini.. Aku mulai berteriak… ..tapi mereka seolah tak mendengarkan aku seolah mereka tak melihatku…

Dan mereka terus-menerus menangis…. aku sadar..aku sadar bahwa orang misterius tadi telah membawa rohku Aku telah mati…aku telah mati. Aku telah meninggalkan mereka ..tak kuasa aku menangis…. berteriak. ….. Aku tak kuat melihat mereka menangisi mayatku. Aku sangat sedih.. selama hidupku belum banyak yang kulakukan untuk membahagiakan mereka. Belum banyak yang bisa kulakukan ! untuk membimbing mereka.
Tapi waktuku telah habis……. masaku telah terlewati… aku sudah tutup usia pada saat aku terduduk di sofa setelah lelah seharian bekerja. Sungguh bila aku tahu aku akan mati, aku akan membagi waktu kapan harus bekerja, beribadah, untuk keluarga dll. Aku menyesal aku terlambat menyadarinya. Aku mati dalam keadaan belum ibadah. Ohh Tuhan, JIKA kau ijinkan keadaanku masih hidup dan masih bisa membaca E-mail ini sungguh aku amat sangat bahagia. Karena aku MASIH mempunyai waktu untuk bersimpuh, mengakui segala dosa & berbuat kebaikan sehingga bila maut menjemputku kelak aku telah berada pada keadaan yang lebih siap.
(Anonymous)

Basic Doll

Dear diaryna,,
huaAahh,, beautiful morning without having to struggle with college Indonesia,,
oops,, this afternoon was no class DBMS,, *hore,, hore,,
actually i don't want to go to college, but since there are tasks sistel,,
so, my schedule today is to collect sistel at campus, and then went to the bank for paying tuition,,
* HadoOohh,, didn't feel had to pay the expensive tuition again this,,

* HuFt,,

***
Finally the activities of this day is finished,,
next,, it is time to review of events today,,
Okay,, although now there are no lectures,,
But I had some lessons today,,
1. should not be put off duty,,
Why?
Because this morning working on practice problems sistel 60 questions in a hurry, the result,, my writing really bad,,
(-_-")
2. the sooner the better,,
Usually i paid on the first day of class is always the opening of registration,, since the blow of bad news,, it seems so lazy to pay for college,, * hhihi,,
But so busy myself,, because on the last day it is so queue once,,
3. must be independent,,
If you can do something themselves,, it's better to do alone,, * hhoho,,
4. learn to understand people
Oya,, today already i am "setting" a good women for my day, but suddenly turned into evil women,, * hhaha,,
Okay,, the evil women is called "sihirina"
Sihirina say: "hey doll,, is not satisfied if,, I have been toying you,, * hhaha,, basic donkey, always fall in a same hole,"
Oops,,
Good women  say: help for him did not fall again,,
The authors say: hhaAa, well, I do not want to help him again, whatever he wants to do, I do not care about you anymore,, * hhoho,,

Ooke,, I will open my mask today,,
Bedtime,,
(-Zzz-)

Kamis, 20 Januari 2011

Healthy Hair

Hair is the ultimate accessory,, especially for women,, :)
it can add to your overall look instantly. Keeping it in healthy condition is the most important thing, you can do to help it look and feel fabulous. And, while it seems easy, this isn't as simple as minimizing chemical treatments or slathering on a weekly deep conditioner. While these can make your strands softer and less split end prone, what really matters is the daily handling; this is what creates the most stress and potential damage to your tresses. To help your locks look their best, we asked top experts from around the country for their advice on how to baby your mane every single day. So whether your concern is dullness, damage, frizz or fragility, we have the answers to ease even the toughest hair-care woes. Read on for tips to achieve run-your-fingers-through-it hair.

1 A combination of natural boar bristles on either a round or flat brush are best for dry hair, while soft, rubber-toothed wide-paneled brushes are best for damp hair
2 Brush before shampooing. A few gentle strokes on dry hair will help remove product buildup and scalp flakes, as well as stimulate the scalp and promote blood flow (which delivers nutrients like oxygen) to hair follicles
3 Know your water. If your hair looks dull or is hard to style, the problem could be your tap water, well water contains natural minerals (called "hard water") that can leave hair lusterless and hard to manage and can impart a brassy, orange hue. Soft water, on the other hand, has fewer damaging minerals.
4 Mist your ends with water before home coloring. The ends of your hair are more porous and, as a result, absorb more pigment.
5 Trim your troubles. As the ends of your hair get older and damaged by rough handling, they become prone to splitting. Hair grows (on average) half an inch per month, so trim to maintain healthy ends.
6 Use color-protective products. Chemical treatments like color can damage hair because the chemicals have to penetrate the outer layer of the hair (or cuticle) to allow the hue to be absorbed. Color-protective products are specially designed to minimize dryness, keep color true and prevent damage.

7 Deep condition once every two weeks. These treatments penetrate the hair shaft and strengthen strands, who adds that using heat (from a blow-dryer) can intensify deep conditioning, as the heat causes the cuticle to open and the ingredients to penetrate.

8 Try an ionic dryer. Ions are atoms with a positive or negative charge. These particular hair-dryers bathe your hair in negative ions, which help break up water molecules faster and cancel out hair-damaging positive ions, Plus, your hair-drying time is cut in half. 

Minggu, 02 Januari 2011

Kucing manik-manik

Suatu hari ada seekor kucing betina dan kucing jantan bertemu di jalan,,

“hay kucing jantan” sambil tersipu malu sang kucing betina mulai menyapa kucing jantan,,
“hay juga kucing betina” jawab kucing jantan sambil tersenyum,,
Nampaknya Pertemuan itu membuat kucing betina jatuh cinta pada kucing jantan itu,,
Tanpa mengenal lelah,, setiap hari sang kucing betina selalu mencari keberadaan kucing jantan,,
Jika bertemu,, terkadang sang kucing jantan memberikan senyum nya sehingga membuat kumis kucing betina meleleh,,
Namun,, tak jarang sang kucing jantan memberikan senyum sinis bahkan tidak mau memandang kucing betina,,
Si kucing betina pun sedih dan merenung sambil menggerakan ekornya,,
Tiba-tiba,,
“hey kucing betina,, kau Nampak cantik hari ini” sesosok kucing jantan gendut menyapa sambil mengedipkan matanya,,
“hey kucing jantan gendutt” jawabnya,,
“heyyy,, kau juga kucing betina yang gendut”
Mereka berdua pun tertawa,,

Seiring bergulirnya waktu,, dan tanpa lelah,,
Akhirnya si kucing betina berhasiL menarik perhatian kucing jantan dan mereka berdua menjalin hubungan,,
Alangkah senangnya kucing betina,,
“aku yakin kau Lah yang terbaik untukku,,”
tuLisnya di sebuah kertas yang berserakkan di pinggir jalan,,
sejak itu,, sang kucing jantan selalu menjaga kucing betina,,^^





*seneng yahh dengernya,, J
Hari demi hari mereka lalui bersama,,
Hingga di suatu taman sore..





“kucing betina,,”
“ya,,”
“kau belum mandi ya??”
“tentu saja sudah,,”
“mengapa wajahmu kotor sekaLi,,??”
*kucing betina terdiam sambiL menundukan wajahnya,,
“kucing betina”
“ya kucing jantan”
“jika aku lihat,, badanmu besar sekali,, seperti garfieLd,, (kucing gendut) yang sering aku Lihat di televisi dari rumah makan seberang sana” ucap kucing jantan diselingi tawa menggelegar..
Namun Kucing betina masih tertunduk,,
“kucing betina” *ucap kucing jantan,, kali ini sambil menggenggam tangan kucing betina,,

Kucing betina senang dan mulai menampakan wajahnya,,
“ya kucing jantan”
“Lihatt,, kakimu kotor,,”
Kucing betina yang mulai geram kemudian berkata,,
“kakimu juga kotor,, bukankah tadi kita sama-sama melewati gundukan tanah itu?? Mengapa kakiku tidak boleh kotor sedangkan jalan yang kita lalui sama?? Terganggu kah kau jika kaki ku kotor?? sedang aku tidak pernah menilaimu dari seberapa sucinya kakimu,,”
Kucing betina menjawab tegas,,
Sang kucing jantan kaget karna kucing betina menjawab lantang,,
“heyy,, kau ini kucing betina,, sedang aku kucing jantan,,
Tak apa jika kucing jantan berkaki buruk karena aku mencari makanan kesana kemari,, sedangkan kau,, cukuplah saja rawat dirimu agar kau seperti kucing Persia nan cantik,, aku menginginkan betina seperti itu!! Dan kau jangan sekali lagi melawan ku Karena aku lah yang berkuasa atas dirimu ”
Sang kucing jantan pergi meninggalkan kucing betina,,
Tak lama,, Sang kucing betina pun menangis sedih Karena merasa tidak bisa menjadi yang terbaik serta membahagiakan kucing jantan,,
“ya tuhan,, apa yang harus aku lakukan?!”
Apakah aku harus secantik kucing Persia atau kucing angora untuk dapat hidup bersama kucing jantan itu??
*hha?? Siapakah engkau kucing jantan?!
Tiba-tiba Sang kucing betina terdiam,,
Bila memang aku bukan lah anggora yang kau inginkan,,
Mengapa kau tetap bersamaku??
Apakah kau hanya memberiku peluang semu dan kesempatan kosong padaku??
Aku tak ingin cinta ini hanya fatamorgana,,
kucing betina mendapati dirinya terpantul di pecahan cermin pinggir jalan,,
“a,, ak,, akkuu,,” *sambil berkaca-kaca sang betina berkata,,
“aku,, mencintaimu,, tuLus,, walaupun kini kau hanyalah kucing jantan biasa dengan segenap impian mendapatkan kucing betina Persia,,
Jikalau kau terlahir dalam jenis kucing kampung,, aku tak akan memaksamu untuk menjadi kucing persia,,
Namun,,
Tetaplah bersama impianmu itu jika itu yang kau inginkan,, J
Impianmu adalah impianku yang tertunda,,
Kehilangan aku pun tak membuatmu rapuh,, J
Kehilangan aku pun tak membuatmu bergeming,,
Kehilangan aku pun tak membuatmu gelisah,,
Jauh dari aku pun kau senang,,
Apakah ini hanya sebuah karma untukku??
Jika memang iya,, aku mau cukupkan karma ini dan jadikan ini semua akhir yang baikk,,
Jika nanti ketulusan ini benar-benar kau sia-siakan,,
Jangan menyesal bila kau kehilangan kesempatan ini,, J
Matahari menutup sinarnya,, menghapus bayang si jantan dengan sinar rembulan,, lengkap dengan hempasan angin yang menyapukan debu jalanan ke tubuh betina,,
Dan sang betina masih bertahan menunggu sang jantan,, hingga esok atau lusa..
Dan hanya waktu yang dapat menjawab,,
Akankah harapan itu menjadi nyata,, atau hanya belaka,, J